Fosfogliserida
(fosfolipid)
Fosfolipid atau
fosfatiadt ialah suattu gle=iserida yang mengandung fosfor dalam bentuk ester
asam fosfat. Oleh karenanya fosfolipid ialah suatu fosfogliserida.
Senyawa-senyawa dalam golongan fosfogliserida ini dapat dipandang sebagai
derivat asam alfa fosfatidat.
Gugus yang diikat oleh asam fosfatidat ini antara lain
kolin , etanolamina, serind an inositol. Dengan demikian senyawa yang termasuk
foslipid ini ialah fosfatidilkolin fosfatidiletanolamina, fosfatididilserin dan
fosfatidilinositol.
Lipid dapat mengandung
gugus fosfat. Lemak termodifikasi ketika fosfat mengganti salah satu rantai
asam lemak.
Penggunaan
fosfogliserida adalah:
1. Sebagai komponen penyusun membran sel
2. Sebagi agen emulsi
Struktur dari fosfolipid
Fosfolipid bilayer
(lapisan ganda) sebagai penyusun membran sel
Fosfolipid terdiri atas empat komponen:
- asam lemak,
- gugus fosfat,
- alkohol yang mengandung nitrogen, dan
- suatu kerangka.
Fosfolipid memiliki kerangka gliserol dan 2 gugus asil. Pada posisi ketiga
dari kerangka gliserol di tempati oleh gugus fosfat yang terikat pada amino
alkohol.
Molekul fosfolipid dapat dipandang terdiri dari dua
bagian, yaitu kepala dan ekor. Bagian kepala memiliki muatan positif dan
negatif serta bagian ekor tanpa muatan. Bagian kepala karena bermuatan bersifat
hidrofilik atau larut dalam air, sedangkan bagian ekor
bersifat hidrofobik atau tidak larut dalam air. Fosfolipid digolongkan sebagai
lipid amfipatik.
Sifat
Pada
umumnya fosfolipid terdapat dalam sel tumbuhan, sel hewan dan juga pada
manusia. Pada tumbuhan fosfolipid terdapat dalam kedelai, sedangkan pada
manusia ataupun hewan terdapat dalam telur, otak, hati, ginjal, pancreas,
paru-paru dan jantung.
Fosfatidilkolin
atau lesitin mula-mula diperoleh dari kuning telur (lekhytos), karena itu
sebabnya diberinama lesitin. Jenis lesitin tergantung pada jenis asam lemaknya.
Asam lemak yang terdapat pada lesitin antara lain adalah asam palmitat,
stearate, oleat, linoleat, dan linolenat.Asam lemak yang mengikat pada atom
karbon nomor 1 pada umumnya adalah asam lemak jenuh, dan yang terikat pada
nomor 2 adalah asam lemak tak jenuh.Lesitin ini berupa zat padat yang juga
lunak seperti lilin, warnanya putih dan dapat di ubah menjadi coklat bila
terkontaminasi dengan cahaya dan bersifat higroskopik dan apabila dicampur
dengan air maka akan terbentuk larutan koloid.
Apabila
lesitin dikocok dengan asamsulfat akan terjadi asam fofatidat dan kolin. Selain
itu apabila dipanaskan dengan basa atau asam maka akan menghasilkan asam lemak,
kolin, gliserol dan asam fosfat.
Senyawa ini dapat menyebabkan terjadinya
hemolisis, yaitu proses perusakan sel-sel darah merah. Hemoglobin, suatu
protein gabungan yang terdapat dalam sel darah merah (eritrosit) diubah menjadi
bilirubin yang terkumpul dalam darah dan kadang-kadang dapat menimbulkan warna
kuning pada kulit. Akibatnya orang akan terkena penyakit anemia, yaitu
kekurangan sel darah merah dalam tubuh.
Fungsi
Fungsi dari fosfolipid antara lain sebagai bahan
penyusun membran sel. Beberapa fungsi
biologik lainnya antara lain adalah sebagai surfaktan paru-paru yang mencegah perlekatan dinding alveoli paru-paru sewaktu ekspirasi.
Contoh :
Kolin >>>
Fosfotidilkolin
Serin >>> Fosfotidilserin
Metanolamin>>>Fosfotidilmetanolamin
Rumus umum molekul
lemak
Nama lazim dari lemak
adalah trigliserida. Penamaan lemak dimulai dengan kata gliseril yang diikuti
oleh nama asam lemak.
Contoh:
Adapun rumus struktur
dan rumus molekul beberapa asam lemak dapat dilihat pada tabel:
Hidrolisis Lemak
Pada pembahasan ester telah dijelaskan bahwa reaksi
pembentukan ester dari alkohol dengan asam karboksilat disebut reaksi
pengesteran (esterifikasi). Kebalikan dari reaksi esterifikasi disebut reaksi
hidrolisis ester.
R–CO–OH
+ R′ – OH ——-à R–C–OR′ +
H2O
asam karboksilat
alkohol
ester
Sifat Kimia Lemak
a. Reaksi Penyabunan atau Saponifikasi (Latin, sapo = sabun)
Pada pembahasan terdahulu telah diketahui bahwa lemak dapat mengalami
hidrolisis. Hidrolisis yang paling umum adalah dengan alkali atau enzim lipase.
Hidrolisis dengan alkali disebut penyabunan karena salah satu hasilnya adalah
garam asam lemak yang disebut sabun
Reaksi umum:
Rumus umum fosfolipid
Rumus bangun fosfolipid
Rumus
Fosfatidiletanolamina
apakah ada jenis fosfolipid selain lesitin yang terkandung dalam bahan pangan? jika ada, apakah peran/fungsinya dalam bidang pangan? terimakasih :)
BalasHapus